Makalah ini menyajikan analisis komprehensif mengenai kebangkitan dan kejatuhan Alice Guo (Guo Hua Ping), mantan walikota Bamban, Tarlac, Filipina.
Terpilih pada tahun 2022, Guo awalnya dipuji karena membawa kemakmuran ekonomi ke wilayah pedesaan tersebut.
Namun, investigasi selanjutnya mengungkap bahwa "kemakmuran" tersebut didorong oleh aliran dana ilegal dari sindikat perjudian lepas pantai (Philippine Offshore Gaming Operators - POGO) yang terhubung dengan skandal pencucian uang senilai USD 2 miliar (SGD 3 miliar) di Singapura.
Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis forensik keuangan untuk membedah struktur Baofu Land Development, anomali arus kas, dan kegagalan Due Diligence dalam sistem perbankan yang memungkinkan infiltrasi asing ke dalam infrastruktur politik lokal.
Terpilih pada tahun 2022, Guo awalnya dipuji karena membawa kemakmuran ekonomi ke wilayah pedesaan tersebut.
Namun, investigasi selanjutnya mengungkap bahwa "kemakmuran" tersebut didorong oleh aliran dana ilegal dari sindikat perjudian lepas pantai (Philippine Offshore Gaming Operators - POGO) yang terhubung dengan skandal pencucian uang senilai USD 2 miliar (SGD 3 miliar) di Singapura.
Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis forensik keuangan untuk membedah struktur Baofu Land Development, anomali arus kas, dan kegagalan Due Diligence dalam sistem perbankan yang memungkinkan infiltrasi asing ke dalam infrastruktur politik lokal.